Kamis, 30 November 2017

SELEBGRAM

Perkenalkan Idola Baru Instagram: Mimi Peri yang Tingkahnya Selalu Bikin Kamu Geleng-geleng Kepala

 

Nggak cuma jadi wadah untuk bersosialiasi, media sosial ternyata juga mampu menjadi sumber hiburan bagi publik. Netizen sering kali menghilangkan rasa jenuh dan bahkan bad mood dengan mencari hiburan yang tersebar di berbagai media sosial. Dan platform yang seringkali jadi wadah penghibur tidak lain adalah Instagram. Mulai dari foto, cerita, hingga video, ada saja yang bikin kita ketawa dan geleng-geleng kepala.
Nah, bagi kamu yang juga aktif di Instagram, belum bisa dibilang kekinian kalau belum tahu figur baru yang satu ini. Yups, tiba-tiba saja, netizen dikejutkan oleh turunnya seorang bidadari dari kahyangan yang datang ke bumi untuk mencari calon suami. Ayo, tahu nggak siapa orangnya? Jawabannya cuma satu: Mimi Peri! Yuk kenal lebih jauh sama doi bareng Hipwee~

Mimi Peri adalah akun Instagram yang mengunggah aktivitas-aktivitas seseorang yang mengaku seorang peri. Dengan nama lengkap Mimi Peri Rapunchelle, ia mengaku sebagai bidadari yang berasal dari kahyangan. Dia turun ke bumi karena ingin mencari seorang pangeran berkuda untuk dijadikan suami. Itu baru cerita singkatnya ya, kamu harus melihat setiap aktivitasnya di bumi maupun di kahyangan.
Begitulah bahasa yang biasa digunakannya oleh akun Mimi Peri, meski terbilang cukup ‘tinggi’ tapi dijamin bakal bikin kamu ngakak sampai geleng-geleng kepala. Dan nggak butuh waktu lama bagi Mimi Peri untuk diterima dan dijadikan idola para makhluk bumi. Mungkin kamu salah satunya~

Melalui akunnya, peri Instagram fenomenal ini seringkali memamerkan gaun-gaun indahnya. Jangan salah, kalau di bumi sepertinya cuma Mimi Peri yang bisa menggunakannya. Mulai dari yang berbahan jerami, daun pisang, ban motor, hingga terpal  anti air bisa dirancang Mimi Peri untuk dijadikan gaun-gaun ‘indah’. Sebenarnya, Mimi Peri juga mulai dikenal netizen karena sering memakai gaun-gaun anti mainstream ini. Kira-kira ada yang bakal seelegan dan secantik mimi peri nggak ya saat mengenakan gaun dari jerami kayak gini? Hmm… tapi jangankan memakai, melihat saja sudah gatal-gatal hihihi.

Selain mencari pangeran berkuda untuk dinikahinya, peri yang terkenal dengan payudara mungil dan keperawanan abadi ini juga sering menjadi model video klip. Dari beberapa video yang diunggahnya, Mimi Peri ternyata punya talenta yang hebat. Pantas saja penyanyi seperti AgnezMo hingga Rihanna memercayakan video klipnya untuk dibintangi oleh Mimi Peri. Ssst, tapi video klip ini khusus ditayangkan di kahyangan ya, soalnya terlalu ‘wah’ untuk makhluk bumi seperti kita. Unch~

Mimi Peri nggak cuma berjaya dalam membintangi video klip atau menjadi model kostum anti mainstream. Dia juga mencoba peruntungannya di dunia tarik suara. Hingga saat ini, sudah banyak single yang dirilisnya. Dan lagu yang paling laris di bumi adalah ciptannyaberjudul Aku Jarang Dicocol. Setelah sukses dengan single tersebut, saat ini Mimi Peri sedang memasarkan lagu religinya yang berjudul Cinta Terlarang. Lagu ini bercerita tentang kisahnya yang turun ke bumi untuk mencari pangeran. Tapi sayang, cintanya dengan pangeran terlarang. Duh menyedihkan ya! Coba deh dengerin, kamu pasti bakal ikutan sedih. Atau malah emosi (?) 


sumber : https://www.hipwee.com/hiburan/ini-sosok-mimi-peri-idola-baru-makhluk-bumi-yang-sedang-fenomenal-di-instagram-dan-wajib-kamu-kenal/

KIDS JAMAN NOW

Menjelajah di Fenomena "Kids Zaman Now" 

 

Kids jaman now yang merupakan sebuah pelitiran bahasa dari "anak-anak jaman sekarang" memang sedang hangat diperbincangkan saat ini. Perlu ditekankan bahwa sebenarnya pun penulisan "anak-anak jaman sekarang" masih tidak sesuai dengan kaidah bahasa indonesia, karena penulisan "jaman" seharusnya bertuliskan "zaman". Jaman adalah bentuk tidak bakunya, dan mungkin penggunaan kata tersebut dianggap lebih enteng diterima anak-anak.
Makna dari tiga suku kata tersebut sederhananya seperti ini, kalau anak-anak tidak melakukan hal tersebut bisa dikatakan anak-anak itu ketinggalan zaman. Hal tersebut yang dimaksudkan bisa apa pun. Entah makan disuatu cafe yang sedang hitz, menggunakan hape yang bermerek, drama dalam pertemanan, menyanyikan lagu yang sedang tenar, pacaran dan kejombloan, koreo dance yang keren atau joget yang lucu, pakaian, membuat atau menyebarkan meme ,berpergian dan lain-lain.
Tidak repot-repot menebak fenomena ini, tidak lama lagi Kids Jaman Now juga akan menghilang dengan sendirinya, mungkin lebih tepatnya sudah tidak zaman lagi. Sebuah kelucuan memang Kids Jaman Now yang sudah tidak zaman lagi, tapi ini lah yang terjadi, fenomena demi fenomena datang silih berganti. Contoh beberapa bulan lalu juga ada fenomena Eta Terangkanlah. Merupakan parodi dari sebuah lagu Terangkanlah milik Opick dengan sentuhan musik yang berbeda dan diisi dengan cuplikan goyangan yang menghibur.

Tidak Akan Ada Asap Kalau Tidak Ada Api
Ada satu hal cukup mendasar yang bisa dipetik dari fenomena Kids Jaman Now. Yaitu sebab-akibat, ya, ini seperti konsep dalam pembelajaran bahasa indonesia saat kita bersekolah dulu. Jika kita sterilkan Kids Jaman Now tanpa ada isi apa pun didalamnya dan hanya sebuah kalimat saja, apakah yang terjadi? Tentu tidak terjadi apa-apa. Tetapi apabila dimasukkan pacaran, hedonisme, kekinian, tentu itu menjadi suatu hal yang besar.
Inilah yang saya maksudkan, bahwa Kids Jaman Now ini sebenarnya membawa fenomena yang sudah ada sebelumnya, dan dengan munculnya Kids Jaman Now justru semakin menambah fenomena-fenomena itu menjadi booming. Jika permisalan itu masih rumit, saya akan beri contoh seperti ini. Pacaran itu sudah ada sejak lama, dan pacaran dilakukan oleh para remaja yang beranjak dewasa. Namun karena Kids Jaman Now tren pacaran itu semakin booming dan karena gadget yang dipegang anak-anak pula, anak-anak akhirnya beranggapan itu hal yang keren. Jadilah anak-anak setingkat Sekolah Dasar sudah memiliki drama percintaan yang dramatis. Kembali lagi ke konsep Kids Jaman Now, artinya tidak pacaran berarti ketinggalan zaman. Begitu juga dengan perilaku Hedonisme dan kekinian serta perilaku lainnya.
Harus kah Kids Jaman Now disosialisasikan berbahaya dan diblokir sebagai tindak pembawa pengaruh buruk? Tentu tidak, pun Kids Jaman Now akan memudar sendiri nantinya. Kids Jaman Now tidak mengajarkan hal buruk, tetapi fenomena didalamnya lah yang memperburuk citra Kids Jaman Now tersebut. Kids Jaman Now bisa saja berisi tentang tren mendapatkan beasiswa, tren memenangkan kejuaraan akademik, tren prestasi olahraga, dan lain-lain. Sehingga fenomenanya lah yang perlu dipositifkan agar kesan Kids Jaman Now bukan seolah lucu tapi menjerumuskan secara perlahan.

Kids Jaman Now dan Tayangan Televisi
Kids Jaman Now dan Sinetron, keduanya berkaitan, sinetron sebagai penumbuh fenomena atau tren dan Kids Jaman Now sebagai penyalurnya. Tidakkah kita sadari bahwa tren glamour, tren pacaran, itu berasal dari sinetron. Sinetron memperlihatkan tayangan-tayangan yang percintaan, anak-anak sekolah membawa kendaraan super mewah, berpergian kesana-kemari. Dan itu akhirnya menjadi realitas penontonnya, yakni anak-anak. 
Akhirnya anak-anak ikutan memiliki kisah percintaan, mengemis kepada orang tuanya agar dibelikan kendaraan yang diinginkan, makan ditempat mewah dan lain lain. Disisi lain juga merupakan kesalahan orang tua lengah membiarkan anaknya menonton sinetron yang bahkan mereka sendiri belum tentu tahu artinya.
Tidak kah kita sadari pula anak-anak kini penuh dengan kosa-kata dan celetukan yang tidak baik. Sumber fenomena lain adalah tayangan komedi. Mengapa demikian? Karena menurut saya tanyangan komedi sekarang tidak sebaik dahulu. Sebut saja ada sebuah acara lawak yang banyak dikritik orang, disalah stasiun televisi yang saya tidak sebutkan namanya. 
Disuatu kesempatan seminar yang saya datangi, Yuliandre Darwis (ketua KPI) sebagai pembicara kala itu, ia mengatakan acara itu tidak melanggar aturan penyiaran indonesia. Ia juga menambahkan bahwa jelas penyangan nya tersebut juga telah berlabel R-BO (Remaja-Bimbingan Orang tua) selain itu ia juga memberi penjelasan-penjelasan lainnya mengapa acara tersebut diperbolehkan tayang.
Seperti dicuci otak saya kala itu, adakalanya benar yang disampaikan ketua KPI tersebut. Namun seketika saya ingat dengan pendapat Haji Bolot sebagai pelawak senior indonesia. Ia mengatakan bahwa acara-acara lawak sekarang itu bukanlah melawak, melainkan bercanda. Dan saya sangat setuju dengan apa yang dikatakan beliau, bukankah seperti itu yang diperlihatkan acara lawak saat ini. Sehingga tidak perlu heran mengapa candaan anak-anak kini kadang tidak berbobot.

Social Media
Berbicara fenomena Kids Jaman Now, media sosial lah sebagai inangnya. Instagram terutamanya sebagai social media yang paling mendominasi dari social media lain. Postingan atau unggahan siapa pun bisa dilihat (terkecuali akun yang dikunci). Terlebih bahkan menjadi mudah apabila menggunakan tagar Kids Jaman Now dikolom pencarian dan seketika kita dapat mengetahui apa yang sedang tren saat ini.
Sisi buruknya apabila tagar dan unggahan Kids Jaman Now diisi dengan hal-hal yang tidak bermakna dan positif. Tidak menutup kemungkinan tren negatif juga berkembang dikalangan anak-anak. Seperti contoh, unggahan dengan tagar Kids Jaman Now dan gambar atau video diunggahan tersebut berupa seseorang yang sedang makan ditempat mewah, atau menggunakan pakaian yang tak pantas, atau membuat parodi tidak berbobot, atau kebut-kebutan saat berkendara.

Realita
Sebenarnya secara kasar Kids Jaman Now tidak akan berpengaruh apabila kita memiliki ketidak pedulian. Sebuah realita bisa diterima apabila hadir sebuah empati didalamnya. Maksudnya adalah Kids Jaman Now seperti tren hedonisme tidak perlu dicontoh tohkita masih hidup juga kalau tidak hedonisme. Anak-anak tidak perlu mengikuti tren pacaran, toh jika tidak pacaran pun mereka tetap aman-aman saja, bahkan masa kecilnya terselamatkan bahagia bermain bersama teman dan giat belajar tanpa memikirkan kisah percintaan.

Pengawasan                                    
Dari pengaruh baik dan buruknya fenomena Kids Jaman Now ini tetap saja harus mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak, terlebih orang tua. Orang tua sebagai institusi yang paling kecil dan paling dekat dengan kita harus menjadi pengawas bagi pengaruh fenomena-fenomena sejenis yang akan datang.
 Orang tua memberikan bimbingan mana baik yang patut dicontoh dan mana yang buruk harus dihindari adalah langkah awal yang perlu dilakukan. Sementara itu lembaga pemerhati anak dan semacamnya juga bisa turut berperan memberikan wejangan terkait fenomena-fenomena yang sedang naik daun. Seperti yang dilakukan Kak Seto sebagai Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak ia menyampaikan wejangan tentang Kids Jaman Now bahwa fenomena seperti ini harus diisi dengan hal positif.
Disisi lain fenomena-fenomena seperti ini tidak juga harus dibatasi penuh. Tetapi apabila bisa dimanfaatkan untuk hal yang positif seperti yang saya katakan diawal, maka tidak salah dilakukan. Karena anak-anak pun dan bahkan semua orang butuh aktualisasi diri dan hiburan bukan? Tetapi alangkah baiknya jika aktualisasi diri dan hiburan yang dibuat adalah yang berbobot, mendidik dan tidak berpengaruh buruk.
Penulis : Irfan 

sumber : https://www.kompasiana.com/beritanendank/5a0e1394fcf681184e0192c2/menjelajah-di-fenomena-kids-jaman-now

PHOTOGRAFI

ARTIKEL PHOTOGRAFI

PERKEMBANGAN FOTOGRAFI
Fotografi dimulai dengan ide dasar tentang pembuatan kamera, ide ini sudah ada sejak Abad ke-5 sebelum Masehi. Eksperimen tentang kamera dilakukan oleh seorang ilmuwan Irak (Arab) yang membuahkan teori mengenai linearitas cahaya. Pantulan sebuah citra hanya akan tampak terproyeksikan kesisi lain apabila melalui lubang yang kecil.Citra lilin disebelah kanan akan tampak terproyeksikan disebelah kiri. Pengamatannya menjadi cikal bakal kamera obscura di abad ke 11 Sebelum Masehi.
Kamera obscura ini tidak benar-benar merekam citra, karena penciptaan akan citra yang permanen akibat tercahayai oleh cahaya (film) belum tercipta sebelum tahun 1816. Kamera Obscura ini hanya memproyeksikan citra ke permukaan lain melalui lubang kecil dan digunakan sebagai alat bantu dalam menggambar, Citra yang diproyeksikan pada permukaan tersebut juga tampak terbalik.
Kamera Obscura pertama menggunakan lubang kecil dan tenda untuk memproyeksikan gambar dari luar tenda ke dalam ke daerah yang gelap. Perlu waktu sampai abad ke-17 untuk meringkas kamera Obscura dari seukuran tenda yang besar menjadi cukup kecil dan portable serta penambahan lensa dan lainnya demi penyempurnaan citra yang tercipta.

A. SEBELUM MASEHI
1. Prinsip-prinsip dasar dari kamera lubang jarum terdapat dalam teks-teks Cina dari abad kelima SM. Berdasarkan pengalamannya penulis Cina tersebut mendapati bahwa cahaya bersinar menempuh jarak dalam garis lurus. Filsuf Mo Ti (kemudian Mo Tsu ) adalah orang yang pertama mengamati pembentukan gambar terbalik dengan lubang kecil. Mo Ti sadar bahwa benda-benda memantulkan cahaya ke segala arah dan bahwa pantulan sinar pada bagian atas sebuah objek ketika melewati lubang akan terproyeksikan pada bagian bawah, dengan kata lain citra benda akan tampak terbalik (Hammond 1981:1)
2. Di belahan bumi barat Aristoteles (abad keempat SM) Dalam Buku XV, 6, dia bertanya: “Mengapa ketika cahaya matahari menerobos melewati lubang yang berbentuk persegi panjang seperti barang anyaman, tidak menghasilkan bentuk persegi panjang pada hasil pantulannya tetapi lingkaran?” Dalam Buku XV,11, dia bertanya lagi: “Mengapa gerhana Matahari membentuk serupa sabit, jika dilihat melalui celah kotak-kotak maupun celah-celah tak beraturan wujudnya seperti celah dedaunan, sinar yang tampak tetap berbentuk sabit terproyeksikan diatas tanah? Apakah itu untuk alasan yang sama seperti ketika cahaya masuk melalui lubang persegi panjang, tetap akan keluar tampak melingkar seperti bentuk kerucut ?”. (Aristoteles 1936:333,341). Aristoteles tidak menemukan penjelasan yang memuaskan dan pertanyaannya tetap belum terpecahkan sampai abad ke-16 (Hammond 1981:5).

B. MASEHI
Penemuan Camera Obscura. Camera (kamar) Obscura (gelap ) yang berarti kamar gelap.
1. Ibnu Al Haitam ( Al Hazen ), seorang cendekiawan Arab pada abad XI M menuliskan teori prinsip lensa yang mendukung teori Aristoteles diatas yang berkaitan dengan pembesaran menggunakan lensa cekung dan cembung dan cermin. Ia adalah orang yang pertama kali menemukan hubungan antara sumber cahaya, lensa dan gambar yang dihasilkan. Itulah sebabnya disebut sebagai “Al-Hazen Theorem”. Dia juga menjelaskan bagaimana mata bisa melihat. Ia berkata bahwa kita hanya bisa melihat ketika cahaya jatuh pada obyek itu lalu memantul ke mata kita.Karya-karyanya menjadi sumber buku Roger Bacon dan para pakar pengetahuan barat lainnya.
2. Leonardo da Vinci, pada akhir abad ke 15 mencoba menguraikan secara terperinci tentang kamar gelap/ camera obscura ini. Dengan alat ini gejala Matahari seperti gerhana dapat diamati.
3. Cesare Cesarino, salah satu murid Leonardo da vinci pada tahun 1521 menjelaskan prinsip dasar camera obscura dalam pengantar tulisan Vitruvius yang berjudul ‘De Architektura’
4. Girolamo Cardano, seorang dokter dari kota Milan dalam bukunya De Subtilitate tahun 1550 melengkapi camera obscura dengan menambahkan lensa biconvex atau lensa yang dikedua sisinya cembung pada lubang aperture guna memberikan citra yang lebih terang dan jelas.
5. Giovani Battista della porta, pada tahun 1558 dalam bukunya Magiae Naturalis menulis secara lengkap penjelasan kamera obscura yang direkomendasikan sebagai “An aid in drawing” atau alat bantu menggambar.
6. Danielo Barbaro, seorang terpandang dari kota venesia Italia, dalam bukunya ‘La Pratica della perspettiva’ pada tahun 1568 menyatakan bahwa dengan merubah berbagai ukuran bukaan diafragma pada kemera obscura akan mempengaruhi ketajaman citra. Pada eksperimennya dia menggunakan lensa sederhana untuk mempertajam proyeksi bayangangan yang masuk melalui lubang. Walaupun hasilnya belum sempurna namun pada tahun inilah menandai digunakannya diafragma pada lensa dalam perkembangan camera obscura.
7. Egnatio Danti, seorang ahli matematika dari Florence, dlm bukunya ‘La prospettiva di Euclide’ pada tahun 1573 menyumbang perubahan penting dalam camera obscura dengan menambahkan cermin concave untuk menormalkan citra yang terbalik (to redress the hitherto inverted image)
8. Daniel Schwenter, 1636 seorang professor matematika dari universitas Altdorf, Jerman dalam bukunya ‘Deliciae physico mathematicae’ menjelaskan secara detail tentang penggunaan system lensa yang berdasarkan pada tiga jarak focus yang berbeda. Dia juga meletakkan dasar-dasar penggunaan lensa bundar pada penciptaan foto panorama.
9. Johan Zahn, 1685-1686 seorang pendeta di Warzburg membuat berbagai ilustrasi dari berbagai macam tipe box camera obscura yang cukup portable yang dapat dibawa kemana-mana yang dijelaskan dalam bukunya oculus artificialis teledioptricus. Kamera Zhan ini tingginya 9 inci dan panjangnya dua kaki terbuat dari kayu. Kamera ini tidak saja dilengkapi dengan lensa yang dapat dimaju mundurkan saja untuk mencari ketajaman gambar namun juga dilengkapi dengan diafragma serta kaca pantul untuk melihat/mengontrol tangkapan lensa dari luar kotak. Alat ciptaan Zahn ini sebetulnya sangat identik dengan cara kerja kamera refleks lensa tunggal yang dipakai saat ini.

PENEMUAN FILM
1. Heinrich Schulze, professor anatomi di universitas Altdorf. Pada tahun 1725 mengamati substansi kimia silver salt (garam perak) yang menghitam bukan karena panas matahari atau panas udara melainkan oleh cahaya matahari. Inilah awal ditemukannya penemuan bahan kimia yang terkait dengfan dunia fotografi di masa-masa berikutnya.
2. Carl Wilhem Scheele, seorang ahli kimia dari swedia tahun 1777 telah membuktikan bahwa sinar cahaya ultra violet memberikan efek yang cepat dalam menghitamkan perak klorida dibandingkan dengan cahaya-cahaya spectrum yang lain.
3. Thomas Wedgewood, upayanya yang berkaitan dengan fotografi dimuat dalam “The Journal Of The Royal Institution”, London, 1802. Dia mencoba mengabadikan gambar-gambar dengan camera obscura pada silver-nitrate dengan membuat copy daun-daunan, sayap serangga, dan benda lainnya diatas permukaan kaca.
4. Joseph Nicephore Niepce, seorang lithographer dan inventor Perancis telah lama melakukan percobaan dengan kamera dan berbagai macam bahan kimia. Pada tahun 1816 dia berhasil membuat gambar negative dengan cahaya. Filmnya menggunakan kertas yang diolesi dengan silver chloride (perak klorida) dan difixatif dengan asam nitrat (nitrat acid). Baru pada tahun 1826, Niepce berhasil membuat karya fotografi pertama dengan cara melumari selembar plat timah dengan larutan aspal dan dilumuri bahan peka cahaya dan dimasukkan ke dalam camera obscura, setelah di sinari selama 8 jam dia berhasil mengabadikan pemandangan samar-samar halaman rumahnya di Perancis. Karya positipnya View from the Window at Le Gras,” Saint-Loup-de-Varennes (France). yang terdapat pada lempengan ini disebutnya Heliographie (sun drawing).
5. Louis Jacques Mande Daguerre,seorang disainer diorama Perancis yang bekerjasama dengan Niepce telah berhasil menciptakan karya fotografi positif diatas lempengan logam dengan detil yang lebih akurat. Daguerre menggunakan plat diolesi dengan perak chloride dan kemudian diberi uap ionida. Perak ini setelah kering akan menjadi peka cahaya. Plat yang sudah diberi bahan peka cahaya itulah yang kemudian disinari selama 30 menit. Plat yang sudah disinari kemudian diuapi dengan air raksa dalam tabung yang dipanaskan. Dengan menggunakan kaca berwarna dapat dikontrol perkembangan reaksi yang terjadi sampai gambar yang tadinya leten muncul seperti yang dikehendaki. Karya yang dibuat dengan menggunakan camera obscura ini exposure time nya kurang lebih sekitar 25-30 menit lebih cepat dari penemuan Niepce yang membutuhkan exposure time 8 jam. Karya ini disebut Daguerreotype yang dipatenkan oleh Francois Arago pada tanggal 19 agustus 1839 dan dibeli oleh pemerintah Perancis sebagai hadiah untuk dunia
6. Wiliam Henry Fox Talbot, 1840 disebut juga sebagai pioneer fotografi dari Inggris yang berhasil menciptakan karya fotografi diatas kertas dengan proses negative ke positif yang disebut Calotype/Talbotype (kalos bahasa Yunani berarti : indah ). Dia juga menuliskan buku fotografi Pencil of Nature yang berisi uraian proses karya fotografinya yang dilengkapi dengan berbagai hasil karya calotypenya.

PERKEMBANGAN SELANJUTNYA
Joseph Max Petzval menciptakan lensa yang kekuatannya hampir 16 kali lebih kuat daripada lensa Daguerre. Lensa ini mempunyai diafragma sekitar f/17. Setelah itu terjadilah penemuan Rana (shutter) yang dapat mengatur pencahayaan film. Rana yang pertama kali digunakan tidak dipasang didalam kamera melainkan di depan lensa. Rana ini mirip guilotin, apabila dilepas tombolnya maka papan yang diberi lubang akan jatuh melewati lensa dan memberi kesempatan untuk masuknya cahaya.
Pada tahun 1888 George Eastman berhasil memasarkan kamera box dengan merk Kodak yang mudah cara penggunaannya.Apalagi ia menjual film gulungan dengan alas seluloid pada tahun 1891 yang dapat diisikan kedalam kamera tanpa harus melalui kamar gelap. Pekerjaan memotret jadi lebih mudah dan praktis.
Sekitar Tahun 1924 di Jerman perusahaan Leitz Wetzlar memeperkenalkan kamera kecil format 35mm yang dirancang oleh Oscar Barnack. Kamera ini muncul dengan nama Leica dan terkenal sebagai pelopor kamera format 35mm. sejak saat itulah tidak terbendung lagi perkembangan fotografi. Pabrik-pabrik foto muncul dengan penemuan barunya seperti misalnya Kodak, Rolleiflex, Rolleicord, Linholf, Nikon, Canon, Fujika, fuji, Pentax, Mamiya, Yashica, Ricoh, Minolta, Horseman, Sinar. Hingga hadir beberapa perusahaan baru pada akhir tahun 2010. Dan dari data terakhir hampir sekitar 250 perusahaan produsen kamera dan lensa beredar di pasaran.

PERKEMBANGAN ERA MODERNISASI
Perkembangan dan pertumbuhan photography itu sendiri sangat cepat dan berkembang terus menurus hingga sekarang, perkembangan yang di lakukan oleh perusahaan-perusahaan kamera membuat persaingan antara satu kamera dan produsen kamera lainnya berlomba-lomba mengeluarkan ide kamera terbaiknya.
Seperti penambahan megapixel yang di yakini setiap pelaku photographer semakin kamera memiliki megapixel yang besar maka gambar yang di hasilkan juga semakin bagus. Terus terjadi perkembangan dengan peningkatan sensor/prosesor dari kamera itu sendiri.
Dan pada manusia modern sendiri mafaat dari kamera di manfaatkan dengan sebaiknya, seperti melakukan promosi sebuah produk dan barang, hingga melakukan pemantauan dan penelitian. Dan mafaat dari penggunaan kamera membuat manusia menjadi mudah dalam mengingat sebuah kenangan hingga sekarang.
Tapi di sayangkan sekali penambahan fitur-fitur kamera yang begitu banyak untuk membuat kamera itu bagus, tapi terkadang membuat para penggunanya bingung dalam menggunakannya.

sumber : https://ekonomikamultimedia.wordpress.com/2015/04/07/artikel-photografi/

BAHASA

Manfaat Belajar Bahasa Asing

Manfaat Belajar Bahasa Asing

Jakarta, CNN Indonesia -- Berapa banyak bahasa ang kamu kuasai? Tahukah kamu, ternyata mempelajari bahasa kedua atau bahasa asing memiliki manfaat yang begitu baik untuk kalian lho.

1. Manfaat untuk mental
Ketika kamu mampu menggunakan dua bahasa secara bergantian dengan baik, hal ini menunjukkan adanya fleksibilitas kognitif yang baik. Kamu bisa dengan lebih baik mengontrol rekasi dan fokus pada situasi baru ataupun yang tak terduga. Hal ini membuatmu kita mampu mengatasi arus informasi sehingga mempengaruhi logika dan pengambilan keputusan. Selanjutnya, penelitian telah menunjukkan bahwa belajar bahasa kedua di kemudian hari dapat merangsang perkembangan jalur saraf baru, yang pada dasarnya menjaga otak kita tetap "segar". Penelitian lain juga menunjukkan bahwa mempelajari bahasa kedua bisa menunda alzheimer 5 tahun lebih lama.

2. Peningkatan sosial
Ketika kamu menguasai bahasa asing itu berarti meningkatkan jumlah orang yang bisa kamu ajak berkomunikasi di dunia ini. pergi berlibur ke negara dengan bahasa lokal yang kamu kuasai tidak akan membuatmu khawatir. Travelling dan merasakan budaya baru adalah cara yang indah untuk memperluas cara pandang kamu akan dunia.

Mempelajari bahasa asing pada dasarnya, memaksa kita untuk mendengarkan lebih hati-hati dan meningkatkan memori. Hal ini dapat membantu untuk meningkatkan keterampilan berbicara kita di kedua bahasa, dan membuat kita lebih sensitif, lebih berempati karena kita telah menguasai seni fokus.

3. Manfaat akademik
Penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak bilingual memiliki kemampuan yang lebih baik dalam ‘mengalihkan’ otak mereka dari tugas satu ke tugas lainnya, di mana hal ini bisa jadi penting untuk mereka saat sekolah.

Banyak siswa, saat mereka memasuki tingkat yang lebih tinggi, sering berjuang dengan banyak pelajaran sepanjang hari, yang dapat menyebabkan mereka mendapatkan nilai yang lebih rendah. Kemampuan analisis dan kreatif juga meningkat pada mereka siswa yang telah belajar bahasa kedua, dan secara teratur berlatih untuk menggunakan keduanya secara bergantian.

4. Kesempatan kerja
Kemampuan berbahasa asing saat ini menjadi salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh calon karyawan. Mereka yang memiliki kemampuan bahasa asing memiliki niai tambah untuk perekrut pekerjaan. Hal itu karena kini bisnis tidak hanya dijalankan di skala lokal, tapi juga internasional. Oleh karena itu, sebuah perusahaan membutuhkan seseorang yang mampu berbahasa asing untuk memperlancar komunikasi. 
 
 
sumber : https://student.cnnindonesia.com/edukasi/20170124160947-445-188600/manfaat-belajar-bahasa-asing/

Kamis, 02 November 2017

Informatika

Pemerintah akan Berlakukan Peraturan Registrasi Kartu Prabayar dengan Validasi Data Dukcapil




Siaran Pers No.  187/HM/KOMINFO/10/2017Tanggal 11 Oktober 2017TentangPemerintah Akan Berlakukan Peraturan Registrasi Kartu Prabayar Dengan Validasi Data Dukcapil

Jakarta– Demi peningkatan perlindungan hak pelanggan jasa telekomunikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memberlakukan registrasi nomor pelanggan yang divalidasi dengan Nomor Induk Kependudukan  mulai tanggal 31 Oktober 2017. Penetapan ini diatur dalam Peraturan Menteri Kominfo Nomor 12 Tahun 2016 Tentang Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi, yang terakhir telah diubah dengan Peraturan Menteri Kominfo Nomor 14 Tahun 2017 Tentang Perubahan atas Peraturan Menkominfo Nomor 12 Tahun 2016 tentang Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi.
Registrasi ini merupakan upaya pemerintah dalam mencegah penyalahgunaan nomor pelanggan terutama pelanggan prabayar sebagai komitmen Pemerintah dalam upaya memberikan perlindungan kepada konsumen serta untuk kepentingan national single identity.
Proses Registrasi
Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika u.p. Direktorat Jenderal Penyelenggara Pos dan Informatika dan  Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), Kementerian Dalam Negeri u.p. Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), bersama dengan penyelenggara jasa telekomunikasi telah melakukan langkah-langkah koordinasi dan kesiapan teknis implementasi  PM Kominfo No. 12 Tahun 2016 dan perubahannya. Beberapa poin penting pelaksanaan registrasi pelanggan jasa telekomunikasi adalah sebagai berikut:
  • Diberlakukan  validasi data calon pelanggan dan pelanggan lama berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK) yang terekam di database Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil).
  • Registrasi dapat dilakukan langsung oleh calon pelanggan yang membeli kartu perdana, serta registrasi ulang bagi pelanggan lama.  
  • Dampak dari tidak dilakukannya registrasi sesuai ketentuan ini adalah calon pelanggan tidak bisa mengaktifkan kartu perdana dan pemblokiran nomor pelanggan lama secara bertahap.
  • Pelanggan dapat menghubungi layanan pelanggan masing-masing penyelenggara jasa telekomunikasi seputar info registrasi atau ke Ditjen Dukcapil untuk info data kependudukan.
  • Ketentuan baru ini berlaku mulai 31 Oktober 2017.
Proses registrasi dimaksud meliputi verifikasi atau penyesuaian data oleh petugas penyelenggara jasa telekomunikasi, validasi ke database Ditjen Dukcapil dan aktivasi nomor pelanggan.  
Cara registrasi kartu perdana dilakukan dengan mengirimkan SMS ke 4444 dengan format NIK#NomorKK#.  Sedangkan untuk pelanggan lama dengan format ULANG#NIK#Nomor KK# . Informasi tersebut harus sesuai dengan NIK yang tertera di Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP–el) dan KK agar proses validasi ke database Ditjen Dukcapil dapat berhasil.
Validasi Registrasi
Proses registrasi dinyatakan berhasil apabila data yang dimasukkan oleh calon pelanggan dan pelanggan lama prabayar tervalidasi. Namun jika data yang dimasukkan calon pelanggan dan pelanggan lama tidak dapat tervalidasi meskipun telah memasukan data yang sesuai dengan yang tertera pada KTP-el dan KK, maka pelanggan wajib mengisi Surat Pernyataan (sesuai lampiran pada Peraturan Menteri ini). Surat ini menyatakan bahwa seluruh data yang disampaikan adalah benar, sehingga calon pelanggan dan pelanggan lama prabayar bertanggung jawab atas seluruh akibat hukum yang ditimbulkan dan secara berkala melakukan registrasi ulang sampai berhasil tervalidasi. Setelah proses validasi, penyelenggara jasa telekomunikasi mengaktifkan nomor pelanggan paling lambat 1x24 jam.
Batas Akhir Masa Registrasi
Penyelenggara jasa telekomunikasi wajib menyelesaikan registrasi ulang pelanggan prabayar yang datanya belum divalidasi paling lambat tanggal 28 Februari 2018. Penyelenggara jasa telekomunikasi wajib menyampaikan laporan kemajuan proses registrasi ulang pelanggan prabayar setiap 3 (tiga) bulan kepada Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) selama jangka waktu registrasi ulang.
Perpanjangan batas waktu penyesuaian pelaksanaan registrasi pelangan jasa telekomunikasi ini mempertimbangkan kesiapan dan kehandalan sistem untuk melakukan validasi data pelanggan dan mempertimbangkan perlindungan terhadap kepentingan pelanggan jasa telekomunikasi.

sumber : https://www.kominfo.go.id/content/detail/10874/siaran-pers-no-187hmkominfo102017-tentang-pemerintah-akan-berlakukan-peraturan-registrasi-kartu-prabayar-dengan-validasi-data-dukcapil/0/siaran_pers

Budaya

Kembangkan Wisata, Magelang Kembangkan Kesenian Tradisional

Borobudur  - Berbagai bentuk kesenian tradisional di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menjadi salah satu andalan pemerintah setempat dalam upaya mengembangkan pembangunan sektor kepariwisataan.

"Oleh karena itu kami menginventarisasi kesenian-kesenian rakyat, selain untuk pembinaan dan pelestarian, juga menjadi kekuatan pengembangan kepariwisataan. Kami membentuk paket-paket pementasan kesenian tradisional," kata Kepala Seksi Kesenian Bidang Kesenian dan Nilai Tradisi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Magelang Cholil Jumali di Magelang, Jumat (27/2).

Ia mengatakan hal itu usai menjadi salah satu pembicara Pelatihan Manajemen Organisasi Kesenian, kerja sama antara Lembaga Seni dan Budaya Muslim Indonesia (Lesbumi) Nahdlatul Ulama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga, di Pendopo Kampoeng Dolanan Anak Nusantara di Dusun Sodongan, Desa Bumiharjo, Kecamatan Borobudur yang dikelola oleh Ketua Lesbumi Kabupaten Magelang Abbet Nugroho.

Disparbud Pemkab Magelang mencatat sekitar 40 bentuk kesenian tradisional dengan 1.600 kelompok atau organisasi yang tersebar di berbagai desa di 21 kecamatan di Kabupaten Magelang.

Pihaknya telah membentuk 24 paket kesenian hasil seleksi dari berbagai kelompok kesenian tradisional di setiap kecamatan, untuk selanjutnya secara bergiliran dan rutin dipentaskan, terutama di Pendopo Mandala, kompleks Tourist Information Centre Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, sekitar 600 meter timur Candi Borobudur.

"Setiap malam minggu ada pementasan kesenian tradisional di Pendopo Mandala TIC, itu hasil seleksi yang baik untuk disuguhkan kepada wisatawan yang menginap di kawasan Candi Borobudur," katanya.

Berbagai kelompok kesenian tradisional yang terbaik itu, juga mendapat kesempatan mementaskan diri di sejumlah objek wisata andalan Kabupaten Magelang saat musim liburan, seperti Bukit Ketep, Candi Umbul, dan Kolam Renang Mendut.

Pada kesempatan itu, ia menyebut sejumlah bentuk kesenian tradisional di Kabupaten Magelang, seperti Soreng, Topeng Ireng, Kuda Lumping, dan Jalantur. Berbagai kelompok tersebut juga mementaskan tariannya saat berlangsung acara-acara tradisi di desa masing-masing sebagai hiburan masyarakat.

Ketua Umum Lesbumi Zastrouw Al-Ngatawi mengapresiasi berbagai kesenian tradisional di Kabupaten Magelang yang dilestarikan dan dikembangkan oleh masyarakat setempat, antara lain karena memiliki daya hidup yang tinggi, berkemampuan kuat menolak pengaruh luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kearifan lokal, dan belum mengalami komersialisasi yang tinggi.

"Mereka menarikan tarian tradisional karena ada kepuasan batin, ditonton atau tidak ditonton mereka menari dengan kekuatan batin. Ini kesenian tradisional yang lebih kepada spirit, batin, dan keguyuban masyarakat," katanya.

Saat berbicara pada pelatihan itu, ia mengemukakan pentingnya pemkab setempat mengintensifkan kegiatan seni budaya karena menjadi tempat berbagai kelompok tersebut mementaskan kesenian tradisional. Berbagai pementasan secara rutin bisa dilakukan di desa-desa, termasuk di kawasan Candi Borobudur, agar makin berkembang kepariwisataan setempat.

"Bangun kerja sama dengan pemangku kepentingan, dengan agen perjalanan wisata agar mengarahkan wisatawan untuk menyaksikan pementasan kesenian tradisional di desa-desa, publikasikan termasuk melalui media sosial dan jejaring sehingga akan semakin dikenal luas," katanya dalam pelatihan dengan pembicara lainnya, Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Sutrija.
Ia mengatakan wisatawan datang ke Magelang untuk menikmati berbagai hal yang indah, autentik, dan unik di daerah itu, sedangkan berbagai kelompok kesenian tradisonal juga harus terus berbenah, antara lain mengembangkan tata gerak, tata busana, dan tata pementasan, tanpa mengubah substansi kesenian mereka.

"Orang luar mencari yang autentik. Kesenian tradisional kalau bisa dieksplorasi akan menjadi punya nilai ekonomi juga, sedangkan pemainnya yang makin sering ditonton akan semakin percaya diri dan kreatif," katanya.


sumber : http://www.beritasatu.com/budaya/252974-kembangan-wisata-magelang-andalkan-kesenian-tradisional.html

Pendidikan

 9 Perubahan Kurikulum 2013 Tahun 2017

gambar logo kurikulum 2013
  1. Nama kurikulum tidak berubah menjadi kurikulum nasional tapi tetap "Kurikulum 2013 Edisi Revisi" yang berlaku secara Nasional.
  2. Penilaian sikap KI 1 dan KI 2 sudah ditiadakan di setiap mata pelajaran hanya agama dan ppkn namun *KI tetap dicantumkankan dalam penulisan RPP*.
  3. Jika ada 2 *nilai praktik* dalam 1 KD , maka yang diambil adalah nilai yang tertinggi. Penghitungan *nilai ketrampilan* dalam 1 KD ditotal (praktek, produk, portofolio) dan diambil nilai rata2. untuk pengetahuan, bobot penilaian harian, dan penilaian akhir semester itu sama.
  4. pendekatan scientific 5M bukanlah satu2 nya metode saat mengajar dan apabila digunakan maka susunannya tidak harus berurutan.
  5. *Silabus kurtilas* edisi revisi lebih ramping hanya 3 kolom. Yaitu *KD, materi pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran*.
  6. Perubahan *terminologi* ulangan harian menjadi *penilaian harian*, uas menjadi *penilaian akhir semester* untuk semester 1 dan *penilaian akhir tahun* untuk semester 2. Dan sudah tidak ada lagi uts, langsung ke penilaian akhir semester.
  7. *Dalam RPP*, tidak perlu disebutkan nama metode pembelajaran yang digunakan dan *materi dibuat dalam bentuk lampiran berikut dengan rubrik penilaian* (jika ada).
  8. *Skala penilaian* menjadi *1-100*. *Penilaian sikap* diberikan dalam bentuk *predikat dan deskripsi*.
  9. Remedial diberikan untuk yang kurang namun sebelumnya siswa diberikan pembelajaran ulang. Nilai Remedial adalah nilai yang dicantumkan dalam hasil.


Sumber : http://www.guru-id.com/2016/06/perubahan-kurikulum-2013-tahun-2016.html#ixzz4xFwGKBrU

SELEBGRAM

Perkenalkan Idola Baru Instagram: Mimi Peri yang Tingkahnya Selalu Bikin Kamu Geleng-geleng Kepala   Nggak cuma jadi wadah untuk bersos...